Usai melalui tahapan group, 16 besar, 8 besar dan semifinal akhirnya Asiana berhasil berdiri di babak final. Ini menjadi satu langkah menuju jenjang Piala Soeratin U15 2024 tingkat nasional.
Berlangsung di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Senayan Jakarta, pada 5 Desember 2024. Tim Asiana bermain dengan kostum warna hitam untuk menghadapi Bina Mutiara.
Awal babak pertama Asiana coba membangun serangan melalui umpan-umpan pendek, begitu pun dengan Bina Mutiara. Mendapat celah dari kekosongan tim lawan, Asiana langsung mendapat kesempatan di depan kotak penalti namun masih belum menghasilkan gol.
Serangan balik Bina Mutiara membuat kiper Asiana, Gibran (1) melangkah menghadapi lawan dan menunjukan skill permainannya untuk berhadapan satu lawan satu. Berkat mental dan jam terbang yang cukup mumpuni Gibran bisa dengan mudah menghalau serangan Bina Mutiara.
Satu kesempatan kembali didapat oleh Gugum (22) usai mendapat umpan crossing dari Javier (17). Skor masik imbang 0-0, tentunya hal ini membuat para pemain semakin bergeliat untuk kembali membangun serangan.
Hingga memasuki menit akhir babak pertama Asiana masih belum bisa meraih gol. Hal ini tentunya membuat pelatih melakukan review ulang permainan dan update strategi menghadapi babak kedua di sela waktu istirahat.
Tidak ingin malu di kandang sendiri babak kedua tim Asiana langsung membangun serangan, kali ini Asiana lebih banyak bermain crossing. Serangan dimulai dari crossing yang ditujukan untuk Allekay (15), namun kiper Bina Mutiara masih bisa menepis bola.
Bola ini justru disambut oleh Dhamar (97) yang berada di dalam kotak penalti, mendapat pengawalan ketat dari pemain belakang, bola langsung di passing ke Andika (80). Memastikan posisi aman dari penjagaan Andika langsung melakukan tendangan keras ke gawang dan berhasil memecah gol pertama Asiana di babak final.
Skor unggul 1-0 membuat pelatih memasukan Gerard (13) untuk membantu pertahanan belakang Asiana. Andika kembali mendapat kesempatan pada serangan balik, namun pengawalan pemain belakang berhasil mengganggu serangan dan kiper masih bisa mengantisipasinya.
Asiana terus melakukan percobaan untuk membangun serangan, kesempatan selanjutnya setelah Gerard (13) mendapat passing dan langsung diberikan kepada Dyo (20), dari sisi kanan Dyo langsung merangsek masuk ke dalam kotak penalti dan menendang bola ke dalam gawang.
Skor 2-0 hingga akhir pertandingan membuat Asiana menjadi champions Piala Soeratin DKI Jakarta U15, dan mewakili DKI Jakarta di Piala Soeratin U15 nasional 2024 di Yogyakarta. Dalam laga Piala Soeratin DKI Jakarta U15 Dhamar Tri Kusuma berhasil mendapat gelar best player dan Gibran Rajendra Taraka mendapat gelar best goalkeeper.